Pagi ini, SMA Merdeka Belajar melaksanakan pembagian laporan hasil belajar siswa. Setelah sambutan dan pengarahan, orang tua dipersilahkan untuk mengambil laporan hasil belajar anaknya di kelas masing-masing.
Ditengah kegiatan tersebut, kepala sekolah Jakiman didatangi salah satu orang tua. Orang tua tersebut marah-marah sambil memukul meja dan memaki kepala sekolah. Beliau menuding sekolah telah menghancurkan masa depan anaknya.
Orang tua merasa anaknya tidak akan bisa masuk sekolah kedinasan dengan nilai yang kurang memuaskan pada mata pelajaran Matematika. Orang tua mengancam akan memindahkan anaknya ke sekolah lain jika sekolah tidak mau memperbaiki nilai anaknya.
Sebaliknya, jika sekolah mau memperbaiki nilai anaknya maka orang tua tersebut bersedia melunasi pembayaran tagihan rekening listrik sekolah yang menunggak berbulan bulan.
Pada saat yang bersamaan kepala sekolah Jakiman mendapat laporan bahwa PLN akan memutus aliran listrik sekolah jika tidak melunasi tunggakan.
Pertanyaannya: Kasus kepala sekolah Jakiman di atas merupakan contoh kasus…
A. Prinsip moral
B. Bujukan etika
C. Bujukan moral
D. Dilema etika
E. Rasa belas kasihan
Jawaban: C. Bujukan moral
Pembahasan
Bujukan moral merujuk pada situasi di mana seseorang mencoba mempengaruhi atau membujuk orang lain untuk melakukan sesuatu yang mereka inginkan dengan iming-iming atau tawaran yang tidak etis atau tidak sesuai dengan prinsip moral yang benar.
Analisis Kasus:
- Orang tua tersebut menggunakan bujukan moral untuk mendapatkan apa yang diinginkannya. Dia menawarkan pelunasan tagihan listrik sekolah sebagai imbalan jika sekolah mau memperbaiki nilai anaknya yang buruk, meskipun tindakan tersebut tidak etis dan melibatkan penyalahgunaan posisi untuk keuntungan pribadi.
- Tawaran ini jelas tidak sesuai dengan prinsip moral, karena orang tua mencoba untuk menekan kepala sekolah agar melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan standar akademik yang benar, hanya untuk keuntungan pribadi (menutupi tunggakan listrik).
Pilihan Jawaban:
- A. Prinsip moral: Tidak tepat, karena kasus ini lebih kepada tekanan atau tawaran yang tidak etis, bukan sekadar penerapan prinsip moral.
- B. Bujukan etika: Tidak tepat, karena etika mengacu pada prinsip moral yang lebih besar, dan ini lebih kepada bujukan untuk kepentingan pribadi.
- C. Bujukan moral: Jawaban yang tepat. Ini adalah bentuk bujukan yang melibatkan tawaran imbalan (pelunasan tagihan listrik) dengan tujuan untuk mempengaruhi keputusan moral (memperbaiki nilai anaknya).
- D. Dilema etika: Tidak tepat, karena ini bukan dilema etika yang melibatkan pilihan sulit antara dua tindakan yang benar atau salah.
- E. Rasa belas kasihan: Tidak tepat, karena ini lebih kepada bujukan moral yang tidak melibatkan belas kasihan.
Kesimpulan:
Jawaban yang benar adalah C. Bujukan moral, karena situasi ini melibatkan tawaran imbalan untuk mempengaruhi keputusan kepala sekolah secara tidak etis.