Edukasi

Menyelami Mekanisme Dividen: Studi Kasus PT. Bekti

×

Menyelami Mekanisme Dividen: Studi Kasus PT. Bekti

Sebarkan artikel ini

Sebagai seorang investor, memahami mekanisme dividen merupakan hal krusial. Artikel ini akan mengupas contoh studi kasus PT. Bekti, membedah skema pembagian dividen kepada pemegang saham dan memberikan wawasan berharga bagi Anda.

Untuk teman-teman yang penasaran, yuk simak pembahasan berikut ini.

Soal Lengkap

Berikut ini adalah pos-pos yang terdapat dalam bagian modal perseroan neraca PT. Bekti per 31 Agustus 2022: 9% saham prioritas, Nominal @ Rp. 1.500 Rp. 7.500.000 Saham biasa, nominal @ 1.000, statuair 30.000 lembar

Disetor 20.000 lembar Rp. 20.000.000

Agio saham biasa 1.200.000

Laba ditahan 8.800.000

Pada tanggal 1 September direksi PT. Bekti mengumumkan akan membagikan deviden sebesar 9.500.000

Diminta:

Hitunglah distribusi dividen kepada setiap pemegang saham dengan menghitung dividen perlembar saham setiap jenis saham bila:

A. Saham prioritas non-kumulatif dan non-partisipasi

B. Saham prioritas non-kumulatif dan partisipasi penuh

Menyibak Pos-Pos Modal Perseroan Neraca PT. Bekti

Mari kita telusuri pos-pos penting dalam modal perseroan neraca PT. Bekti per 31 Agustus 2022:

9% Saham Prioritas:

  • Nominal: Rp1.500 per lembar
  • Jumlah: Rp7.500.000 (setara 5.000 lembar saham)

Saham Biasa:

  • Jumlah disetor: 20.000 lembar
  • Agio Saham: Rp1.200.000
  • Laba Ditahan: Rp8.800.000

Dividen Mengalir: Analisis Dua Skenario

Pada tanggal 1 September, PT. Bekti mengumumkan dividen sebesar Rp9.500.000. Pertanyaannya, bagaimana dividen ini dibagikan kepada para pemegang saham? Mari kita hitung dengan dua skenario:

BACA JUGA:  Alasan Kenapa Indonesia di Sebut Negara Agraris dan Maritim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *