Mobil Listrik: Fakta tentang Pengisian Daya Baterai yang Harus Kamu Tahu!

Cara Kerja Mobil Nyetir Sendiri AutoPilot
Sistem Autopilot pada Mobil

FOKUS OTOMOTIF – Mobil listrik makin ngetrend gara-gara nggak bikin polusi yang berbahaya buat lingkungan dan kesehatan manusia, seperti gas karbon dioksida dan nitrogen oksida. Nah, makanya mobil listrik jadi pilihan yang lebih ramah lingkungan dan lebih sustainable daripada mobil biasa.

Menurut Badan Energi Dunia, pada tahun 2030 akan ada sekitar 145 juta kendaraan listrik yang jalan-jalan di jalan raya.

Tapi, bagi yang tertarik sama mobil listrik pasti ada kekhawatiran soal lamanya waktu mengisi daya baterainya, bener nggak sih?

Nah, berdasarkan info dari produsen baterai seperti LG Energy Solution, Panasonic, Contemporary Amperex Technology (CATL) dari China, dan sebagainya, waktu pengisian daya mobil listrik bisa bervariasi tergantung beberapa faktor, nih.

Jenis dan kapasitas baterai

Jenis dan kapasitas baterai punya peran penting dalam waktu pengisian daya. Semakin gede kapasitas baterainya, semakin lama juga waktu yang dibutuhkan buat mengisi daya.

Suhu

Ternyata, suhu juga ngaruh banget saat ngisi daya baterai mobil listrik. Kalo suhu baterainya rendah atau tinggi banget, waktu pengisian daya bisa lebih lama.

Jenis stasiun pengisian daya yang digunakan

Ada tiga jenis stasiun pengisian daya: Level 1, Level 2, dan DC fast charging. Level 1 pake kabel pengisi daya standar buat rumah yang dicolokin ke stopkontak, dan butuh waktu 8-20 jam buat ngisi daya sampe penuh, tergantung kapasitas baterai mobil.

Level 2 pake stasiun pengisian daya yang nyambung ke listrik 240 volt, dan butuh waktu 3-8 jam buat ngisi daya. Sementara, DC fast charging adalah stasiun pengisian daya paling cepat yang bisa ngisi daya mobil sampe 80% cuma dalam waktu 30 menit, meski harganya biasanya lebih mahal.

Baca Juga:  Perbandingan Tesla Model 3 Vs Hyundai Ioniq 6, Mana yang Lebih Unggul?

Selain faktor-faktor di atas, seberapa sering baterai mobil listrik dipake juga berpengaruh buat waktu pengisian dayanya. Semakin sering mobil listrik dipake dan baterainya habis, semakin sering juga harus ngisi daya lagi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *