Untuk memenuhi kebutuhan dalam pengambilan keputusan setengah terstruktur, dikembangkanlah aplikasi dalam sistem informasi..

Untuk memenuhi kebutuhan dalam pengambilan keputusan setengah terstruktur, dikembangkanlah aplikasi dalam sistem informasi, yang dimaksudkan untuk dapat melakukan evaluasi terhadap hasil-hasil sebelumnya, sehingga memberikan perbaikan-perbaikan di masa mendatang. Jawablah pertanyaan berikut: Jenis aplikasi apakah ini? Berikan penjelasan terkait aplikasi tersebut pada butir 1. Sertakan sumber

FOKUS: Artikel ini bertujuan membantu para pengajar, guru, dan orang tua siswa dalam memahami jenis aplikasi yang mendukung pengambilan keputusan setengah terstruktur dalam sistem informasi. Artikel ini juga dilengkapi dengan penjelasan mendalam serta contoh untuk memperkaya pemahaman pembaca.


Apa Itu Pengambilan Keputusan Setengah Terstruktur?

Dalam dunia bisnis dan organisasi, pengambilan keputusan sering kali melibatkan data dan analisis untuk menghasilkan solusi yang tepat. Salah satu pendekatan yang digunakan adalah pengambilan keputusan setengah terstruktur, yaitu proses yang memadukan data yang terukur dengan pertimbangan subjektif.

Untuk membantu proses ini, dikembangkanlah aplikasi khusus dalam sistem informasi yang dirancang untuk mengevaluasi hasil-hasil sebelumnya dan memberikan saran perbaikan bagi keputusan di masa mendatang. Tujuan utama aplikasi ini adalah untuk mendukung keputusan yang memerlukan analisis dan interpretasi lebih mendalam.

Mari simak pertanyaannya:

Untuk memenuhi kebutuhan dalam pengambilan keputusan setengah terstruktur, dikembangkanlah aplikasi dalam sistem informasi, yang dimaksudkan untuk dapat melakukan evaluasi terhadap hasil-hasil sebelumnya, sehingga memberikan perbaikan-perbaikan di masa mendatang.

Jawablah pertanyaan berikut: Jenis aplikasi apakah ini? Berikan penjelasan terkait aplikasi tersebut pada butir 1. Sertakan sumber

Rekomendasi jawaban:


Jawaban untuk Pertanyaan: Jenis Aplikasi Apakah Ini?

Jenis aplikasi ini adalah Decision Support System (DSS) atau Sistem Pendukung Keputusan.

Penjelasan tentang Decision Support System (DSS)

Decision Support System (DSS) adalah aplikasi sistem informasi yang dirancang untuk membantu pengambil keputusan dalam menyelesaikan masalah yang tidak sepenuhnya terstruktur. DSS mendukung pengambilan keputusan dengan analisis data historis dan pemodelan analitis untuk memberikan wawasan yang dapat membantu memperbaiki kinerja di masa depan.

Ciri-Ciri dan Fungsi DSS

  1. Penggunaan Data Historis:
    DSS menggunakan data historis dan hasil analisis sebelumnya untuk membantu dalam mengenali pola, mendeteksi tren, dan memberikan rekomendasi yang relevan bagi pengambilan keputusan.

  2. Interaksi Pengguna dengan Sistem:
    Sistem ini memungkinkan pengguna untuk berinteraksi langsung dengan data dan model analitis, sehingga mereka dapat memperoleh wawasan mendalam sesuai kebutuhan keputusan yang harus diambil.

  3. Kemampuan Pemodelan dan Simulasi:
    DSS sering dilengkapi dengan alat pemodelan yang mampu melakukan simulasi skenario masa depan. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menilai dampak potensial dari keputusan mereka.

  4. Mendukung Keputusan Setengah Terstruktur:
    DSS sangat efektif dalam menyelesaikan masalah setengah terstruktur yang memerlukan interpretasi atau pertimbangan subjektif.

BACA JUGA :  Apa Itu Istilah “Non-Price Competition” Mengapa Hal Tersebut Perlu Dilakukan?

Manfaat DSS dalam Pengambilan Keputusan

DSS memiliki beberapa keunggulan yang membuatnya sangat bermanfaat dalam mendukung pengambilan keputusan:

  • Akurasi dan Efisiensi:
    DSS dapat meningkatkan akurasi dan efisiensi keputusan dengan menyediakan data yang terstruktur dan analisis kinerja yang menyeluruh.

  • Pengurangan Ketidakpastian:
    Dengan menggunakan skenario “what-if”, DSS membantu mengurangi ketidakpastian dan meningkatkan kepercayaan diri pengambil keputusan dalam menghadapi skenario yang belum pasti.

  • Efektifitas Manajerial:
    Sistem ini juga sangat membantu manajer dalam membuat keputusan yang lebih baik dan mengembangkan strategi yang efektif untuk perbaikan jangka panjang.


Contoh Aplikasi DSS

Contoh nyata dari DSS adalah sistem evaluasi kinerja keuangan di perusahaan. Sistem ini membantu mengidentifikasi area di mana efisiensi biaya bisa ditingkatkan atau laba dapat diperbesar. Berdasarkan data historis, sistem ini mampu memberikan saran untuk optimalisasi keuangan yang lebih efektif.


Jenis-Jenis DSS dalam Organisasi

  1. Executive Information System (EIS):
    Sistem ini berfungsi untuk menyajikan informasi penting kepada eksekutif agar dapat mengambil keputusan strategis yang lebih baik.

  2. Management Information System (MIS):
    MIS berperan dalam mengumpulkan dan menyajikan data operasional harian untuk memantau kinerja.

  3. Group Decision Support System (GDSS):
    GDSS dirancang untuk mendukung keputusan dalam tim atau kelompok, memungkinkan kolaborasi yang lebih mudah melalui diskusi dan pemungutan suara interaktif.

  4. Data-Driven DSS:
    Berfokus pada penyediaan data besar secara cepat, sangat bermanfaat untuk organisasi yang membutuhkan keputusan berbasis analisis data real-time.

  5. Model-Driven DSS:
    Menggunakan model matematika dan statistik untuk mendukung pengambilan keputusan dalam situasi kompleks, seperti peramalan permintaan atau perencanaan produksi.


Implikasi DSS dalam Proses Pengambilan Keputusan

Penggunaan DSS membantu mempercepat dan meningkatkan akurasi keputusan dengan akses data yang lebih cepat dan pemahaman yang mendalam. Dengan kemampuan analitis dan simulasi, DSS memungkinkan pengambil keputusan untuk menyusun strategi yang lebih baik dan tepat sasaran di masa depan.

BACA JUGA :  Analisis Bonus Demografi dan Visi Indonesia Emas 2045 dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

FOKUS: Sistem ini menjadi alat yang sangat berharga bagi perusahaan yang ingin membuat keputusan dengan lebih percaya diri dan berdasarkan informasi yang akurat.

Referensi:

  1. Laudon, K. C., & Laudon, J. P. (2020). Management Information Systems: Managing the Digital Firm. Pearson.
  2. Turban, E., Sharda, R., & Delen, D. (2014). Decision Support and Business Intelligence Systems.

Dengan memahami Decision Support System atau DSS ini, para pengajar dan orang tua dapat menjelaskan konsep penting dalam sistem informasi yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan di organisasi atau bisnis.

Apa Itu Decision Support System (DSS)?

DSS atau Decision Support System adalah aplikasi sistem informasi yang dirancang untuk mendukung pengambil keputusan dalam situasi yang tidak sepenuhnya terstruktur. DSS membantu memproses dan menganalisis data sehingga pengguna dapat membuat keputusan yang lebih baik.

Mengapa DSS Diperlukan dalam Pengambilan Keputusan Setengah Terstruktur?

DSS diperlukan karena proses pengambilan keputusan setengah terstruktur melibatkan kombinasi antara data yang terukur dan pertimbangan subjektif. DSS memungkinkan pengguna untuk mengevaluasi data historis, memodelkan skenario masa depan, dan mendapatkan wawasan mendalam, sehingga mendukung keputusan yang lebih informatif.

Apa Saja Manfaat Utama dari DSS?

Beberapa manfaat utama dari DSS meliputi:
Meningkatkan akurasi dan efisiensi keputusan dengan menyediakan data terstruktur.
Mengurangi ketidakpastian dengan memungkinkan simulasi skenario.
Mendukung pengambilan keputusan yang lebih cepat dan berbasis data pada level manajerial.

Apa Perbedaan antara DSS dengan MIS (Management Information System)?

Management Information System (MIS) lebih fokus pada pengumpulan dan penyajian data operasional secara rutin untuk memantau kinerja sehari-hari. Sebaliknya, DSS didesain untuk analisis yang lebih mendalam, terutama untuk masalah yang memerlukan evaluasi data historis dan simulasi skenario.

Bagaimana Cara Kerja DSS dalam Mengambil Keputusan?

DSS bekerja dengan mengumpulkan data historis atau real-time dan memprosesnya melalui model analitis. Pengguna dapat menginput skenario atau data baru untuk memodelkan keputusan dan melihat dampaknya sebelum keputusan tersebut diimplementasikan.

Apakah DSS Hanya Digunakan oleh Manajer Tingkat Atas?

DSS sering digunakan oleh manajer tingkat atas, namun juga dapat bermanfaat bagi manajer menengah atau tim yang terlibat dalam pengambilan keputusan kritis. DSS bahkan berguna untuk tim kolaboratif melalui Group Decision Support System (GDSS).

Apakah DSS Bisa Diterapkan di Bidang Lain Selain Bisnis?

Ya, DSS dapat diterapkan di berbagai bidang seperti kesehatan, pendidikan, pemerintahan, dan manajemen sumber daya alam. Di bidang kesehatan, misalnya, DSS dapat digunakan untuk membantu mendiagnosis pasien atau merencanakan prosedur medis.

Apakah DSS Berfungsi untuk Keputusan Real-Time?

Beberapa jenis DSS, terutama Data-Driven DSS, mampu memproses data real-time dan memberikan rekomendasi yang sesuai. Ini sangat berguna dalam industri seperti keuangan atau logistik, di mana keputusan yang cepat dan akurat sangat penting.

Bagaimana Cara Membuat Sistem DSS yang Efektif?

Untuk membuat DSS yang efektif:
Kumpulkan data berkualitas dan pastikan data tersebut akurat.
Gunakan model analitis yang sesuai dengan jenis keputusan yang akan diambil.
Sediakan antarmuka pengguna yang mudah dipahami untuk memungkinkan interaksi yang efektif antara pengguna dan sistem.

Itulah jawaban dari soal: Untuk memenuhi kebutuhan dalam pengambilan keputusan setengah terstruktur, dikembangkanlah aplikasi dalam sistem informasi, yang dimaksudkan untuk dapat melakukan evaluasi terhadap hasil-hasil sebelumnya, sehingga memberikan perbaikan-perbaikan di masa mendatang. Jawablah pertanyaan berikut: Jenis aplikasi apakah ini? Berikan penjelasan terkait aplikasi tersebut pada butir 1. Sertakan sumber

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *