Es krim adalah salah satu makanan penutup yang paling populer di dunia. Siapa yang tidak suka menikmati es krim yang lembut, manis, dan dingin di tenggorokan? Es krim memiliki berbagai macam rasa, mulai dari yang klasik seperti vanila, cokelat, dan stroberi, hingga yang unik seperti durian, teh hijau, dan keju. Es krim juga bisa disajikan dengan berbagai cara, seperti cone, cup, sandwich, sundae, atau milkshake.
Daftar Isi
Namun, tahukah Anda bagaimana sejarah es krim? Bagaimana makanan ini bisa tercipta dan berkembang menjadi salah satu makanan favorit dunia? Artikel ini akan mengulas sejarah es krim dari masa ke masa, mulai dari asal muasalnya hingga perkembangan terbarunya.
Asal Muasal Es Krim
Tidak ada catatan pasti tentang siapa dan kapan es krim pertama kali dibuat. Namun, ada beberapa teori yang mencoba menjelaskan asal muasal es krim. Berikut adalah beberapa teori tersebut:
- Teori Tiongkok: Menurut teori ini, es krim berasal dari Tiongkok sekitar tahun 200 SM. Saat itu, orang-orang Tiongkok membuat es krim dengan mencampurkan salju dari pegunungan dengan buah-buahan dan madu. Mereka menyimpan campuran ini dalam wadah yang diletakkan di dalam lubang tanah yang ditutup dengan jerami untuk menjaga suhunya tetap dingin. Es krim ini kemudian disajikan sebagai hidangan istimewa untuk bangsawan atau tamu agung.
- Teori Persia: Menurut teori ini, es krim berasal dari Persia sekitar abad ke-5 SM. Saat itu, orang-orang Persia membuat es krim dengan mencampurkan salju dari pegunungan dengan jus buah-buahan dan sirup gula. Mereka menyebutnya “faloodeh” dan menyajikannya sebagai minuman segar di musim panas. Es krim ini kemudian menyebar ke India dan Timur Tengah melalui jalur perdagangan.
- Teori Romawi: Menurut teori ini, es krim berasal dari Romawi sekitar abad ke-4 SM. Saat itu, Kaisar Nero Claudius Caesar memerintahkan para budaknya untuk mengumpulkan salju dari pegunungan dan membawanya ke istananya. Dia kemudian mencampurkan salju ini dengan madu dan buah-buahan untuk membuat hidangan pencuci mulut. Es krim ini kemudian menjadi populer di kalangan bangsawan Romawi.
Perkembangan Es Krim di Eropa
Es krim mulai dikenal di Eropa sekitar abad ke-13 Masehi. Salah satu orang yang berperan dalam memperkenalkan es krim di Eropa adalah Marco Polo, seorang penjelajah asal Italia yang melakukan perjalanan ke Tiongkok. Dia membawa resep es krim dari Tiongkok dan mengajarkannya kepada orang-orang Italia.
Pada abad ke-16 Masehi, es krim mulai berkembang di Italia dengan berbagai variasi rasa dan tekstur. Para ahli masak Italia menggunakan susu, telur, gula, dan bahan-bahan lainnya untuk membuat es krim yang lebih lembut dan kremi. Mereka juga menggunakan mesin pembuat es krim yang berupa tong kayu yang berisi campuran es dan garam untuk membekukan adonan es krim.
Pada abad ke-17 Masehi, es krim mulai menyebar ke negara-negara Eropa lainnya, seperti Prancis, Inggris, Jerman, dan Spanyol. Es krim menjadi makanan favorit para raja dan ratu di Eropa. Salah satu contohnya adalah Raja Louis XIV dari Prancis yang sering menyajikan es krim sebagai hidangan penutup di pesta-pesta istana.
Perkembangan Es Krim di Amerika
Es krim mulai dikenal di Amerika sekitar abad ke-18 Masehi. Salah satu orang yang berperan dalam memperkenalkan es krim di Amerika adalah Thomas Jefferson, presiden ketiga Amerika Serikat. Dia membawa resep es krim dari Prancis dan membuatnya di rumahnya di Monticello. Dia juga menulis resep es krim vanila yang menjadi salah satu resep tertua yang ada di Amerika.
Pada abad ke-19 Masehi, es krim mulai berkembang di Amerika dengan berbagai inovasi dan penemuan. Salah satu penemuan yang penting adalah mesin pembuat es krim yang dipatenkan oleh Nancy Johnson pada tahun 1843. Mesin ini menggunakan engkol tangan untuk mencampur dan membekukan adonan es krim. Mesin ini kemudian disempurnakan oleh Jacob Fussell, seorang pedagang susu yang membuka pabrik es krim pertama di dunia pada tahun 1851.
Pada abad ke-20 Masehi, es krim menjadi makanan yang semakin populer dan tersedia di berbagai tempat. Beberapa jenis es krim yang ditemukan pada abad ini antara lain adalah cone es krim, sandwich es krim, sundae es krim, milkshake es krim, dan eskimo pie. Beberapa merek es krim yang terkenal di dunia juga bermunculan pada abad ini, seperti Baskin-Robbins, Ben & Jerry’s, Haagen-Dazs, dan Walls.
Perkembangan Es Krim di Indonesia
Es krim mulai dikenal di Indonesia sekitar abad ke-19 Masehi. Saat itu, es krim dibawa oleh para pedagang dan penjajah asing yang datang ke Indonesia. Es krim menjadi makanan yang mahal dan hanya dinikmati oleh kalangan atas. Salah satu tempat yang menjual es krim pada masa itu adalah Toko Ragusa, toko es krim tertua di Indonesia yang didirikan pada tahun 1932 oleh dua orang Italia.
Pada abad ke-20 Masehi, es krim mulai berkembang di Indonesia dengan berbagai variasi rasa dan bentuk. Beberapa jenis es krim tradisional yang ditemukan pada abad ini antara lain adalah es lilin, es potong, es puter, dan es doger. Beberapa merek es krim modern yang terkenal di Indonesia juga bermunculan pada abad ini, seperti Campina, Wall’s, Indoeskrim, dan Diamond.
Pada abad ke-21 Masehi, es krim menjadi makanan yang semakin digemari dan mudah ditemui di Indonesia. Beberapa jenis es krim baru yang ditemukan pada abad ini antara lain adalah gelato, frozen yogurt, mochi ice cream, dan ice cream cake. Beberapa merek es krim lokal yang terkenal di Indonesia juga bermunculan pada abad ini, seperti Glico Wings, Aice, Eskulin, dan Oishi.
Kesimpulan
Es krim adalah makanan penutup yang memiliki sejarah panjang dan menarik. Es krim berasal dari berbagai negara dan budaya, mulai dari Tiongkok, Persia, Romawi, Italia, Prancis, Amerika, hingga Indonesia. Es krim memiliki berbagai macam rasa dan bentuk, mulai dari yang sederhana hingga yang unik. Es krim juga memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh jika dikonsumsi dengan porsi yang tepat.
Es krim adalah makanan yang dapat dinikmati oleh semua orang di segala usia dan kesempatan. Es krim dapat membuat kita merasa segar, bahagia, dan berenergi. Es krim juga dapat menjadi sarana untuk berkreasi dan bereksperimen dengan berbagai bahan dan rasa. Es krim adalah makanan yang tidak pernah membosankan dan selalu menarik untuk dicoba.
FAQ
Apa perbedaan antara gelato dan frozen yogurt?
Gelato adalah jenis es krim asal Italia yang dibuat dengan susu segar atau susu skim tanpa telur atau pengental lainnya. Gelato memiliki tekstur yang lebih padat dan rasa yang lebih intens daripada es krim biasa. Frozen yogurt adalah jenis es krim yang dibuat dengan yogurt beku sebagai bahan utamanya.
Frozen yogurt memiliki tekstur yang lebih lembut dan rasa yang lebih asam daripada gelato. Frozen yogurt juga memiliki kandungan lemak yang lebih rendah dan kandungan probiotik yang lebih tinggi daripada gelato.
Apa perbedaan antara cone es krim dan sandwich es krim?
Cone es krim adalah jenis es krim yang disajikan dalam wadah berbentuk kerucut yang terbuat dari adonan tepung, gula, dan telur yang dipanggang.
Cone es krim biasanya memiliki rasa yang renyah dan manis. Sandwich es krim adalah jenis es krim yang disajikan di antara dua lapis biskuit, roti, atau wafer. Sandwich es krim biasanya memiliki rasa yang lembut dan gurih.
Apa perbedaan antara sundae es krim dan milkshake es krim?
Sundae es krim adalah jenis es krim yang disajikan dalam mangkuk atau gelas dengan berbagai topping, seperti sirup, whipped cream, kacang, buah, atau permen. Sundae es krim biasanya memiliki rasa yang beragam dan menyenangkan.
Milkshake es krim adalah jenis es krim yang diblender dengan susu, sirup, atau buah hingga menjadi minuman yang kental dan halus. Milkshake es krim biasanya memiliki rasa yang segar dan menyegarkan.
Apa perbedaan antara mochi ice cream dan ice cream cake?
Mochi ice cream adalah jenis es krim asal Jepang yang dibungkus dengan mochi, yaitu adonan ketan yang direbus dan ditumbuk hingga menjadi kenyal.
Mochi ice cream biasanya memiliki rasa yang lembut dan lengket. Ice cream cake adalah jenis es krim yang dibuat dengan lapisan-lapisan cake, es krim, dan whipped cream. Ice cream cake biasanya memiliki rasa yang padat dan manis.
Apa perbedaan antara Glico Wings, Aice, Eskulin, dan Oishi?
Glico Wings adalah merek es krim lokal Indonesia yang merupakan bagian dari Glico Group, sebuah perusahaan makanan asal Jepang. Glico Wings menawarkan berbagai produk es krim dengan rasa-rasa lokal, seperti durian, mangga, kelapa muda, dan teh hijau.
Aice adalah merek es krim lokal Indonesia yang merupakan bagian dari Aice Group, sebuah perusahaan makanan asal Singapura.
Aice menawarkan berbagai produk es krim dengan harga terjangkau dan rasa-rasa internasional, seperti cokelat, vanila, stroberi, dan blueberry.
Eskulin adalah merek es krim lokal Indonesia yang merupakan bagian dari PT Kino Indonesia Tbk, sebuah perusahaan kosmetik asal Indonesia.
Eskulin menawarkan berbagai produk es krim dengan konsep edukatif dan karakter-karakter kartun, seperti Spongebob Squarepants, Doraemon, Hello Kitty, dan Barbie.
Oishi adalah merek es krim lokal Indonesia yang merupakan bagian dari PT Oishi Food Indonesia, sebuah perusahaan makanan asal Thailand.
Oishi menawarkan berbagai produk es krim dengan konsep sehat dan bahan-bahan alami, seperti yogurt beku, buah-buahan segar, dan madu.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mengetahui lebih banyak tentang sejarah es krim. Jika Anda suka artikel ini, silakan bagikan ke teman-teman Anda atau tinggalkan komentar di bawah ini. Terima kasih telah membaca.