Membongkar Rumus Ajaib: Economic Order Quantity (EOQ)
Para ahli logistik memiliki senjata pamungkas untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, yaitu rumus Economic Order Quantity (EOQ). Rumus ini bagaikan kunci yang membuka gerbang menuju strategi pemesanan yang efisien.
Mari kita lihat rumus EOQ:
EOQ = √(2DS / H)
Keterangan:
- EOQ: Economic Order Quantity (Jumlah Barang Optimal per Pemesanan)
- D: Kebutuhan Tahunan (100.000 unit dalam kasus ini)
- S: Biaya Pemesanan (Rp. 1.000.000)
- H: Biaya Penyimpanan per Unit per Tahun (Rp. 2.000)
1. Jumlah barang setiap kali pemesanan
Yuk, kita hitung bersama! Masukkan nilai-nilai yang diketahui ke dalam rumus EOQ:
EOQ = √(2 x 100.000 x 1.000.000) / 2.000
Hitunglah dengan kalkulator atau software matematika Anda. Hasilnya adalah:
EOQ ≈ 10.000 unit
Kesimpulan: Jumlah barang optimal yang harus dipesan setiap kali adalah 10.000 unit.
2. Kapan waktu pemesanan dilakukan
Setelah mengetahui jumlah barang yang ideal, saatnya menentukan kapan waktu terbaik untuk melakukan pemesanan. Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu menghitung siklus pemesanan.
Rumus Siklus Pemesanan:
Siklus Pemesanan = (EOQ / D) x 12 bulan
Masukkan nilai yang diketahui:
Siklus Pemesanan = (10.000 / 100.000) x 12 bulan
Hitunglah dengan kalkulator atau software matematika Anda. Hasilnya adalah:
Siklus Pemesanan ≈ 1,2 bulan
Kesimpulan: Waktu terbaik untuk melakukan pemesanan adalah setiap 1,2 bulan atau sekitar 36 hari.
Kesimpulan: Menaklukkan Langit dengan Strategi Tepat
Dengan menerapkan strategi EOQ dan siklus pemesanan yang tepat, perusahaan dapat mengatasi kebutuhan bahan baku yang fantastis dengan efisien dan efektif. Hal ini akan meminimalisir biaya penyimpanan, mencegah kekurangan stok, dan menjaga kelancaran proses produksi.
Ingatlah, kunci utama dalam mengoptimalkan kebutuhan bahan baku adalah dengan memahami rumus-rumus yang tepat dan menerapkannya dengan cermat.
Selamat menaklukkan langit dengan strategi logistik Anda!
