Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) adalah momen penting bagi siswa baru untuk mengenal lingkungan sekolah mereka. Salah satu materi yang sangat krusial dalam MPLS adalah Materi Tata Krama Siswa. Pengenalan tata krama ini bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi fondasi penting dalam pembentukan karakter siswa. Melalui Materi Tata Krama, siswa diajarkan bagaimana bersikap sopan kepada teman, guru, dan orang tua. Tata krama siswa sangatlah penting mengingat semakin merosotnya akhlak peserta didik saat ini. Oleh karena itu, MPLS memberikan perhatian khusus pada pembelajaran tata krama untuk menanamkan nilai-nilai kesopanan sejak dini.
Daftar Isi:
Pelaksanaan Materi Tata Krama Siswa dalam Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) sangatlah penting. Dalam era modern ini, sering kali kita melihat berita tentang menurunnya perilaku sopan santun di kalangan siswa. Melalui materi tata krama, siswa diharapkan bisa kembali memahami pentingnya sikap hormat dan sopan dalam pergaulan sehari-hari. Tata krama siswa mencakup berbagai aspek kehidupan, mulai dari cara berbicara, berpenampilan, hingga berinteraksi dengan orang lain. Semua ini diajarkan dalam MPLS agar siswa dapat menjalani kehidupan sekolah dengan lebih baik dan penuh rasa hormat.
Selama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), materi tata krama menjadi salah satu pilar penting yang harus dipahami oleh setiap siswa. Materi Tata Krama Siswa mencakup berbagai aturan dan kebiasaan yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari di sekolah. Dengan memahami dan menerapkan tata krama, siswa diharapkan dapat berinteraksi dengan baik dan saling menghormati. Tata krama yang diajarkan dalam MPLS meliputi cara berkenalan, bertamu, berbicara, berpenampilan, dan menggunakan fasilitas umum. Semua ini bertujuan untuk membentuk siswa yang berkarakter baik dan dapat menjadi contoh bagi teman-temannya.
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) adalah kesempatan emas untuk menanamkan nilai-nilai kesopanan kepada siswa baru. Melalui Materi Tata Krama Siswa, MPLS berusaha membentuk siswa yang memiliki sikap hormat dan sopan dalam setiap tindakan mereka. Tata krama siswa yang baik sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan sekolah yang harmonis dan kondusif. Dalam MPLS, siswa diajarkan bagaimana cara bersikap dan berinteraksi yang baik, mulai dari hal-hal kecil seperti cara menerima pemberian, hingga etika dalam menggunakan fasilitas umum. Semua ini dilakukan untuk memastikan siswa memahami dan menerapkan tata krama dalam kehidupan sehari-hari mereka di sekolah.
Di tengah berbagai tantangan yang dihadapi oleh dunia pendidikan saat ini, Materi Tata Krama Siswa dalam Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) menjadi semakin relevan. Dengan tata krama yang baik, siswa dapat belajar menghargai orang lain dan lingkungan sekitarnya. Tata krama siswa bukan hanya tentang bagaimana mereka berperilaku di sekolah, tetapi juga bagaimana mereka membawa diri dalam masyarakat. Oleh karena itu, MPLS memberikan perhatian khusus pada materi tata krama untuk memastikan bahwa siswa tidak hanya pintar secara akademis, tetapi juga memiliki akhlak yang baik.
Pentingnya Materi Tata Krama Siswa dalam MPLS
Dalam pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), terdapat berbagai materi yang disampaikan kepada siswa baru, salah satunya adalah Materi Tata Krama Siswa. Materi ini sangat penting mengingat semakin banyaknya kasus merosotnya akhlak peserta didik. Tata krama terhadap teman, guru, dan orang tua menjadi hal yang perlu ditegakkan kembali. Jangan sampai kejadian buruk seperti siswa memukul gurunya sendiri terulang kembali seperti yang telah diberitakan di media nasional belakangan ini.
Tata Krama Sebagai Bagian Penting dalam Kehidupan
Tata krama atau adat sopan santun, sering disebut sebagai etiket, telah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan kita. Contohnya:
- Sejak kecil, orang tua kita telah melatih kita menerima pemberian orang dengan tangan kanan dan mengucapkan terima kasih.
- Orang tua juga mengajarkan cara makan, minum, menyapa, memberi hormat, dan berpakaian yang baik.
Perilaku ini lama kelamaan menjadi kebiasaan. Tata krama adalah kebiasaan yang lahir dari hubungan antar manusia dan berlaku dalam lingkungan terbatas, yang akhirnya merambat ke lingkungan yang lebih luas.
Makna Tata Krama
Kata tata krama terdiri dari dua kata, yaitu tata yang berarti adat, aturan, norma, dan peraturan, serta krama yang berarti sopan santun, kelakuan, tindakan, dan perbuatan. Sehingga, tata krama berarti adat sopan santun atau kebiasaan sopan santun.
Dalam pergaulan sehari-hari, kita sering menjumpai dua tipe manusia:
- Type kedondong: Orang yang berpenampilan menarik, sopan dalam berbicara, makan, minum, dan berjalan, tetapi hatinya dikuasai oleh sifat tak terpuji seperti dendam, egois, dan suka menyakiti hati.
- Type durian: Orang yang berpenampilan kasar dan tidak menarik, namun berhati emas, rendah hati, suka memaafkan, menolong, dan menghargai orang lain.
Namun, makna tata krama yang sebenarnya bukanlah seperti kedondong atau durian. Keduanya sama-sama merugikan.
Macam-Macam Tata Krama
Berikut ini adalah beberapa jenis tata krama yang perlu diketahui:
Tata Krama Pergaulan
- Komunikasi Sebagai Sifat Alami Manusia
- Komunikasi dan tata krama pergaulan tidak dapat dipisahkan.
- Ada beberapa kunci pokok dalam komunikasi:
- Perlakukan orang lain sebagaimana Anda ingin diperlakukan.
- Setiap orang memiliki perbedaan-perbedaan individual.
- Kenal dulu baru sayang, makin kenal makin sayang, tak kenal makin tak sayang.
- Tata Krama Berkenalan
- Kedua belah pihak saling menyebutkan nama, saling memandang, dan berjabat tangan tanpa mengayun-ayunkan tangan.
- Tata Krama Bertamu
- Hendaknya berjanji dahulu dan datang tepat waktu.
Tata Krama Berbicara
- Peliharalah lidah, jangan menyinggung perasaan orang lain.
- Jangan memotong pembicaraan orang lain.
- Perhatikan dengan siapa Anda berbicara.
Tata Krama Berpenampilan
- Cara Menggunakan Pakaian
- Jika memakai seragam sekolah, harus dimasukkan, pakai dasi, dan sabuk hitam (seragam putih abu-abu).
- Saat olahraga, pakailah pakaian olahraga.
- Memakai pakaian harus sesuai dengan situasi dan tempat.
- Cara Berjalan Bersama
- Laki-laki harus melindungi wanita.
- Jika ada dua wanita dan satu pria, pria berjalan di sisi yang berdekatan dengan lalu lintas.
- Jika ada dua pria dan satu wanita, wanita berada di tengah.
- Tata Cara Makan
- Cicipilah makanan dan minuman tanpa bersuara.
- Jika batuk saat makan, tutupi mulut.
- Berdoa sebelum makan.
Tata Cara Menggunakan Fasilitas Umum
- Buang sampah pada tempatnya.
- Jagalah kebersihan baik di dalam kelas maupun di sekitar halaman.
- Taman umum harus dijaga kebersihannya.
- Sopan saat berkendara di jalan.
Kesimpulan
Materi Tata Krama Siswa sangat penting untuk disampaikan dalam MPLS. Dengan tata krama yang baik, siswa diharapkan dapat menjalin hubungan yang harmonis dengan teman, guru, dan orang tua. Semoga materi ini bermanfaat bagi para pemateri MPLS dan membantu siswa untuk memahami pentingnya tata krama dalam kehidupan sehari-hari.