Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Menyusun Kerangka Teks Negosiasi

Seorang siswa Indonesia sedang belajar dengan semangat, dikelilingi buku-buku dan laptop, di tembok ada bendera indonesia merah putih
Karakter untuk menyiapkan diri menghadapi masa depan di era digital disebut

Halo teman-teman! Apa kabar semuanya? Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 yang ada di halaman 105, 106, dan 107. Materi ini diambil dari Buku Paket Bahasa Indonesia untuk SMA/SMK kelas 10 Kurikulum Merdeka. Fokus kita kali ini adalah Kegiatan 2 yang membahas tentang penyusunan kerangka teks negosiasi.

Wah, pasti pada penasaran kan? Jangan khawatir, kita akan bahas dengan santai dan tentunya rinci, jadi pastikan kamu simak sampai akhir, ya!

Apa itu Teks Negosiasi?

Sebelum kita masuk ke soal dan kunci jawabannya, mari kita bahas sedikit tentang apa itu teks negosiasi. Teks negosiasi adalah teks yang berisi proses tawar-menawar antara dua pihak yang memiliki kepentingan yang berbeda, dengan tujuan mencapai kesepakatan bersama. Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menemui situasi negosiasi, baik dalam jual beli, diskusi sekolah, bahkan saat menentukan tempat liburan dengan teman!

Kegiatan ini tidak hanya penting dalam kehidupan nyata, tetapi juga sangat berguna untuk dipelajari di kelas. Jadi, yuk kita lihat tahapan penting dalam menyusun teks negosiasi.

Mengapa Kerangka Teks Itu Penting?

Di Kegiatan 2 ini, kita diajak untuk menyusun kerangka teks negosiasi. Nah, kerangka teks berperan sangat penting karena menjadi fondasi utama dalam menyusun teks yang baik dan terstruktur. Sama seperti membangun rumah, kita tidak bisa langsung memasang atap tanpa memiliki pondasi yang kuat terlebih dahulu, kan? Begitu juga dalam penulisan teks, kerangka teks membantu kita mengatur ide-ide utama agar lebih sistematis dan mudah dipahami.

Kunci Jawaban yang kita bahas kali ini akan memudahkan kamu memahami konsep-konsep ini, terutama dalam penyusunan kerangka teks negosiasi.


Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10

Tabel 4.13: Tema Teks Negosiasi

Tabel ini meminta kita untuk menentukan tema-tema yang cocok untuk sebuah teks negosiasi. Yuk kita simak jawabannya:

  1. Tawar-menawar barang
  2. Tujuan tempat rekreasi
  3. Penentuan lokasi kemah pramuka
  4. Pembagian tugas kelompok
  5. Penentuan jadwal rapat OSIS
BACA JUGA :  10 Cerita Rakyat dari Nusantara: Warisan Budaya yang Perlu Dilestarikan

Tema-tema di atas adalah contoh situasi nyata di mana negosiasi sering terjadi. Jadi, ketika kamu menyusun teks negosiasi, penting untuk mengidentifikasi tema yang tepat sesuai dengan konteks yang dihadapi.

Tabel 4.14: Pihak yang Terlibat dalam Teks Negosiasi

Setelah menentukan tema, langkah berikutnya adalah mengidentifikasi siapa saja yang terlibat dalam negosiasi tersebut. Berikut adalah jawaban untuk pihak-pihak yang terlibat dalam tema-tema yang sudah disebutkan sebelumnya:

  1. Penjual dan pembeli (untuk tema tawar-menawar barang)
  2. Siswa dan guru (untuk tema tujuan tempat rekreasi)
  3. Anggota dan pembina pramuka (untuk tema penentuan lokasi kemah pramuka)
  4. Ketua kelompok dan anggota (untuk tema pembagian tugas kelompok)
  5. Ketua OSIS dan anggota pengurus (untuk tema penentuan jadwal rapat OSIS)

Penting untuk mengetahui siapa saja yang terlibat dalam negosiasi karena akan mempengaruhi cara kamu menyusun teks. Setiap pihak biasanya memiliki kepentingan yang berbeda-beda, dan hal ini akan menjadi dasar untuk proses tawar-menawar.

Tabel 4.15: Perbedaan Kepentingan Antara Kedua Belah Pihak

Sekarang, kita akan melihat apa saja perbedaan kepentingan antara pihak-pihak yang terlibat dalam negosiasi. Yuk, cek jawabannya:

  1. Perbedaan harga barang antara penjual dan pembeli
  2. Perbedaan pandangan tentang tempat rekreasi antara siswa dan guru
  3. Perbedaan pendapat tentang lokasi kemah terbaik antara anggota dan pembina pramuka
  4. Perbedaan pandangan tentang pembagian tugas yang adil antara ketua kelompok dan anggota
  5. Perbedaan ketersediaan waktu antar anggota OSIS dalam menentukan jadwal rapat

Negosiasi sering terjadi karena adanya perbedaan kepentingan ini. Tugas kamu dalam menulis teks negosiasi adalah menggambarkan bagaimana kedua pihak menyampaikan kepentingan mereka dan mencari titik temu untuk mencapai kesepakatan.

Tabel 4.16: Kesepakatan dalam Teks Negosiasi

Akhir dari sebuah negosiasi adalah kesepakatan yang dicapai oleh kedua belah pihak. Berikut adalah contoh kesepakatan yang dapat dicapai dalam masing-masing tema:

  1. Harga yang disepakati dalam proses tawar-menawar barang
  2. Tujuan tempat rekreasi yang disepakati siswa dan guru
  3. Lokasi kemah pramuka yang disepakati oleh anggota dan pembina pramuka
  4. Pembagian tugas yang adil dalam kelompok
  5. Jadwal rapat OSIS yang mengakomodasi sebagian besar anggota
BACA JUGA :  15 Latihan Soal PAT Bahasa Indonesia Kelas 2 SD Semester 2 + Kunci Jawaban

Dalam teks negosiasi, penting untuk menyampaikan bahwa kesepakatan ini harus menguntungkan kedua belah pihak. Selain itu, kamu harus menjelaskan bagaimana proses menuju kesepakatan tersebut terjadi.


Baca juga: KEGIATAN 1: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 104 Kurikulum Merdeka, Teks Negosiasi dalam Bentuk Naratif

Struktur Teks Negosiasi

Sekarang kita akan masuk ke inti dari teks negosiasi, yaitu strukturnya. Teks negosiasi terdiri dari beberapa bagian, seperti yang ditunjukkan dalam Tabel 4.17. Mari kita lihat struktur tersebut satu per satu.

  1. Orientasi
    Bagian ini adalah pengenalan terhadap situasi dan pihak-pihak yang terlibat dalam negosiasi. Contohnya, dalam tema tawar-menawar barang, kamu bisa memperkenalkan siapa penjual dan siapa pembeli, serta latar belakang mengapa negosiasi diperlukan.
  2. Pengajuan
    Bagian ini adalah ketika salah satu pihak mulai menyampaikan penawaran atau permintaan awal. Misalnya, pembeli menawarkan harga tertentu untuk barang yang dijual.
  3. Penawaran
    Setelah penawaran awal diajukan, pihak lain akan memberikan respon atau tawaran balik. Contohnya, penjual mungkin menyampaikan harga lain yang menurutnya lebih sesuai.
  4. Persetujuan
    Ini adalah bagian ketika kedua pihak mencapai kesepakatan. Misalnya, setelah proses tawar-menawar, penjual dan pembeli akhirnya sepakat pada harga tertentu.
  5. Penutup
    Bagian penutup adalah kesimpulan dari hasil negosiasi dan langkah-langkah tindak lanjut yang akan diambil. Misalnya, barang akan segera dikirim setelah harga disepakati.

Tips dalam Menyusun Teks Negosiasi

Setelah kita membahas soal dan kunci jawaban, ada beberapa tips nih yang bisa kamu terapkan saat menyusun teks negosiasi:

  • Pahami kedua belah pihak: Sebelum menulis teks negosiasi, pastikan kamu benar-benar memahami kepentingan dan sudut pandang masing-masing pihak.
  • Sampaikan argumen dengan jelas: Dalam negosiasi, argumen yang kuat dan logis sangat penting. Pastikan kamu menyusun argumen dengan jelas dan terstruktur.
  • Jangan terburu-buru mencapai kesepakatan: Dalam negosiasi, terkadang perlu beberapa kali tawar-menawar sebelum mencapai kesepakatan. Pastikan proses ini dijelaskan secara detail dalam teks.
BACA JUGA :  Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Halaman 80

Kesimpulan

Nah, itulah pembahasan lengkap tentang kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 105, 106, dan 107 Kurikulum Merdeka. Semoga ulasan ini bisa membantu kamu dalam memahami cara menyusun teks negosiasi dengan baik. Ingat, negosiasi adalah bagian dari kehidupan sehari-hari, jadi pelajari baik-baik, ya!

Baca juga: Langkah-Langkah Menulis Teks Biografi: Materi Bahasa Indonesia Kelas 10

Jika kamu masih membutuhkan soal dan kunci jawaban lainnya, jangan ragu untuk membaca artikel-artikel kami yang lain. Semoga pembahasan ini bermanfaat dan bisa membantu dalam meningkatkan pemahaman kamu tentang materi Bahasa Indonesia. Selamat belajar!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *