Contoh Jurnal Pembelajaran Modul 2 PSE Tahun 2024/2025: Apa dan Bagaimana Menerapkannya dengan Efektif
Daftar Isi:
Halo teman-teman pelajar dan pengajar di sekolah maupun kampus! Hari ini, kita akan membahas contoh Jurnal Pembelajaran Modul 2 PSE tahun 2024/2025, khususnya mengenai Pembelajaran Sosial Emosional atau yang biasa kita kenal dengan PSE. Topik ini penting banget untuk kalian yang sedang mengikuti program PPG (Pendidikan Profesi Guru), terutama yang dilakukan melalui Platform Merdeka Mengajar (PMM). Kita akan mengupas habis cara membuat jurnal pembelajaran yang baik dan sesuai standar.
Apa itu Pembelajaran Sosial Emosional (PSE)?
Sebelum kita membahas lebih jauh, kita perlu tahu dulu apa sih sebenarnya Pembelajaran Sosial Emosional itu? Pembelajaran Sosial Emosional adalah metode yang bertujuan membantu siswa mengembangkan kemampuan mengelola emosi, membangun hubungan yang sehat, menetapkan tujuan hidup, dan membuat keputusan yang bertanggung jawab.
Sebagai seorang guru, kemampuan untuk mengelola emosi dengan baik sangat penting agar tercipta suasana belajar yang nyaman dan aman bagi siswa. Melalui penerapan pembelajaran sosial dan emosional ini, kita bisa membantu siswa tidak hanya berkembang secara akademik, tetapi juga secara mental dan sosial.
Baca juga: Jawaban 20 Pertanyaan Elaborasi Pemahaman Modul 2.2 Pembelajaran Sosial dan Emosional
Langkah-langkah Membuat Jurnal Pembelajaran Modul 2 PSE
Kalau kalian sedang mengikuti PPG, khususnya melalui Platform Merdeka Mengajar, kalian pasti akan diminta untuk membuat jurnal pembelajaran sebagai bagian dari tugas. Nah, berikut ini langkah-langkah penting yang harus diperhatikan agar jurnal kalian tervalidasi dengan baik:
Syarat Utama Jurnal Pembelajaran
Berikut ini hal penting yang perlu untuk diketahui dalam pembuatan jurnal pembelajaran di Modul PPG. Untuk menghindari kegagalan validasi, pastikan Jurnal Pembelajaran Anda memenuhi kriteria kelulusan, yaitu :
- Minimal 300 kata: Jangan sampai jurnal yang kalian buat terlalu singkat.
- Tidak mengandung unsur plagiasi: Jurnal harus orisinal dan hasil pemikiran sendiri.
- Gunakan aplikasi pengolah kata seperti Ms. Word atau Google Docs: Ini penting untuk memastikan bahwa jurnal kalian mudah terbaca oleh sistem.
- Simpan dalam format PDF: Jangan lupa, format file juga mempengaruhi validasi, jadi simpan dalam format PDF.
Isi Penting dalam Jurnal PSE
Dalam jurnal yang akan kalian buat, beberapa elemen penting harus dimasukkan, antara lain:
- Penjelasan tentang Pembelajaran Sosial Emosional
- Modul Ajar yang digunakan dalam proses pembelajaran
- Umpan Balik dari siswa selama dan setelah proses pembelajaran
- Dokumentasi aktivitas pembelajaran
Semua elemen ini akan membantu kalian dalam menyusun jurnal yang lengkap dan sesuai standar. Yuk kita bahas satu per satu!
Pengertian dan Tujuan Pembelajaran Sosial Emosional
Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) adalah metode yang dirancang untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan sosial dan emosional mereka. Tujuan utama dari PSE adalah membantu siswa untuk:
- Mengelola emosi dengan baik
- Membangun hubungan sosial yang sehat
- Mengatasi konflik dengan bijak
- Menetapkan tujuan hidup yang positif
Manfaatnya juga tak terbatas pada siswa saja, lho! Sebagai guru, kalian juga akan merasakan manfaatnya, seperti kemampuan mengelola emosi lebih baik dan menciptakan suasana kelas yang lebih kondusif.
Kelebihan Pembelajaran Sosial Emosional bagi Siswa
- Pengelolaan Kelas yang Lebih Baik: Pembelajaran sosial emosional membantu menciptakan lingkungan belajar yang positif, mengurangi perilaku disruptif, dan meningkatkan konsentrasi siswa.
- Peningkatan Keterampilan Sosial: Siswa akan belajar keterampilan komunikasi yang lebih baik, empati, dan kemampuan bekerja sama.
- Peningkatan Kinerja Akademik: Dengan pengelolaan stres dan emosi yang baik, siswa bisa lebih fokus dan termotivasi untuk mencapai tujuan akademis.
Manfaat Pembelajaran Sosial Emosional untuk Guru
Tidak hanya bermanfaat bagi siswa, pembelajaran sosial emosional juga penting untuk pengembangan diri para guru. Beberapa manfaatnya antara lain:
- Pengelolaan Emosi Lebih Baik: Dengan PSE, kalian bisa lebih mengenali dan mengelola emosi, yang akan membantu mengurangi stres.
- Pengambilan Keputusan yang Lebih Baik: Pembelajaran sosial emosional juga membantu guru membuat keputusan yang lebih tepat dengan mempertimbangkan nilai-nilai dan tujuan jangka panjang.
- Peningkatan Kesejahteraan Mental: Guru yang terampil dalam PSE akan merasa lebih puas dengan hidup dan lebih mampu menghadapi tantangan sehari-hari di sekolah.
Kompetensi Sosial dan Emosional (KSE) yang Dapat Diterapkan
Pembelajaran sosial dan emosional bisa diterapkan dalam tiga ruang lingkup utama, yaitu:
- Rutin di luar kegiatan akademik: Bisa diterapkan dalam kegiatan ekstrakurikuler atau saat jam istirahat.
- Terintegrasi dalam Mata Pelajaran: Sebagai bagian dari materi ajar yang disampaikan dalam pelajaran.
- Protokol budaya atau tata tertib: Pembelajaran ini juga bisa diterapkan sebagai bagian dari norma atau aturan di sekolah.
Lima Kompetensi Sosial Emosional Menurut CASEL
Menurut CASEL, ada lima kompetensi sosial emosional yang perlu dikembangkan:
- Kesadaran Diri (Self-awareness): Kemampuan memahami dan mengenal emosi serta potensi diri sendiri.
- Kesadaran Sosial (Social-awareness): Kemampuan memahami sudut pandang dan perasaan orang lain.
- Manajemen Diri (Self-management): Kemampuan mengelola emosi, menetapkan tujuan, dan mengendalikan diri.
- Keterampilan Berelasi (Relationship skills): Kemampuan berkomunikasi efektif dan bekerja sama dalam tim.
- Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab (Responsible decision-making): Kemampuan membuat keputusan yang masuk akal berdasarkan fakta dan nilai.
Penerapan Pembelajaran Sosial Emosional di Kelas
Sebagai guru, kalian pasti ingin menerapkan Pembelajaran Sosial Emosional dengan cara yang efektif di kelas, kan? Nah, salah satu metode yang bisa kalian gunakan adalah 3 Signature Practice, yang terdiri dari:
- Pembukaan yang Hangat
Mulai kelas dengan salam dan doa. Tanyakan kabar siswa dan buat suasana kelas yang nyaman. - Kegiatan Utama yang Menantang dan Melibatkan Siswa
Jika suasana kelas terasa kurang fokus, kalian bisa memulai dengan ice-breaking untuk meningkatkan konsentrasi siswa. Selanjutnya, masuk ke materi pelajaran dengan metode poin review, di mana siswa yang bisa menjawab pertanyaan dengan benar akan mendapat poin. - Penutupan yang Optimis
Di akhir kelas, tanyakan perasaan siswa mengenai pembelajaran hari itu. Bersama siswa, buat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari dan berikan apresiasi atas usaha mereka.
Simpulan tentang Penerapan Pembelajaran Sosial Emosional
Dari pembahasan di atas, bisa disimpulkan bahwa Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) sangat penting diterapkan, baik oleh guru maupun siswa. Dengan menerapkan metode ini, kita bisa menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif, mengurangi tingkat stres, dan meningkatkan kesejahteraan mental siswa dan guru.
Penutup dan Harapan
Semoga dengan adanya panduan ini, kalian bisa lebih memahami cara menyusun Jurnal Pembelajaran Modul 2 PSE tahun 2024/2025 dengan baik. Pembelajaran sosial dan emosional bukan hanya soal teori, tapi juga tentang penerapan nyata di kelas yang bisa meningkatkan kualitas pembelajaran secara keseluruhan.
Ingat, jangan ragu untuk mengembangkan ide-ide kreatif dalam pembelajaran agar siswa bisa belajar dengan lebih baik dan semangat. Semoga bermanfaat!***