Untuk menggunakan WordPress, Anda perlu menginstall WordPress di hosting Anda. Salah satu cara untuk menginstall WordPress adalah melalui cPanel, yaitu panel kontrol yang digunakan oleh banyak penyedia hosting. cPanel memungkinkan Anda untuk mengelola berbagai aspek hosting Anda, termasuk file, database, email, dan domain.
Ada dua metode yang dapat Anda gunakan untuk menginstall WordPress di cPanel, yaitu melalui Softaculous dan melalui File Manager. Kedua metode ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sehingga Anda dapat memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda.
Berikut adalah penjelasan lengkap tentang cara install WordPress di cPanel dengan menggunakan kedua metode tersebut.
Cara Install WordPress di cPanel Melalui Softaculous
Softaculous adalah fitur auto-installer yang tersedia di cPanel. Fitur ini memungkinkan Anda untuk menginstall berbagai aplikasi web, termasuk WordPress, dengan mudah dan cepat. Anda hanya perlu mengisi beberapa data dan klik tombol install, maka WordPress akan terpasang secara otomatis di hosting Anda.
Berikut adalah langkah-langkah untuk menginstall WordPress di cPanel melalui Softaculous:
- Login ke cPanel Anda dengan menggunakan username dan password yang diberikan oleh penyedia hosting Anda. Anda dapat mengakses cPanel melalui URL yang berbentuk https://namadomainanda.com/cpanel atau https://namadomainanda.com:2083.
- Di halaman utama cPanel, cari dan klik menu Softaculous Apps Installer yang berada di bawah kategori Software. Anda akan diarahkan ke halaman Softaculous yang menampilkan berbagai aplikasi web yang dapat Anda install.
- Cari dan klik logo WordPress yang ada di halaman Softaculous. Anda akan dibawa ke halaman informasi tentang WordPress, termasuk fitur, rating, review, dan demo.
- Klik tombol Install Now yang ada di bagian atas halaman. Anda akan dibawa ke halaman formulir instalasi WordPress, di mana Anda perlu mengisi beberapa data yang dibutuhkan.
- Isi data-data berikut ini sesuai dengan keinginan Anda:
- Choose Protocol: Pilih protokol yang ingin Anda gunakan untuk website Anda. Jika Anda sudah memiliki sertifikat SSL, Anda dapat memilih protokol HTTPS. Jika belum, Anda dapat memilih protokol HTTP.
- Choose Domain: Pilih domain yang ingin Anda gunakan untuk website Anda. Anda dapat memilih domain utama, subdomain, atau addon domain yang sudah Anda tambahkan di cPanel.
- In Directory: Kosongkan kolom ini jika Anda ingin menginstall WordPress di root domain Anda, yaitu di https://namadomainanda.com. Jika Anda ingin menginstall WordPress di direktori tertentu, misalnya https://namadomainanda.com/blog, maka masukkan nama direktori tersebut di kolom ini, misalnya blog.
- Site Name: Masukkan nama website Anda, misalnya “Website Saya”.
- Site Description: Masukkan deskripsi singkat tentang website Anda, misalnya “Website Saya adalah website yang berisi tentang …”.
- Enable Multisite (WPMU): Centang opsi ini jika Anda ingin mengaktifkan fitur multisite, yaitu fitur yang memungkinkan Anda untuk membuat banyak website dengan satu instalasi WordPress. Jika tidak, biarkan opsi ini tidak tercentang.
- Admin Username: Masukkan username yang ingin Anda gunakan untuk login ke dasbor WordPress Anda, misalnya “admin”.
- Admin Password: Masukkan password yang ingin Anda gunakan untuk login ke dasbor WordPress Anda, misalnya “password123”. Pastikan Anda menggunakan password yang kuat dan aman, yang terdiri dari kombinasi huruf, angka, dan simbol.
- Admin Email: Masukkan alamat email yang ingin Anda gunakan untuk akun admin WordPress Anda, misalnya “admin@namadomainanda.com”. Pastikan Anda menggunakan alamat email yang valid dan aktif, karena Anda akan menerima email konfirmasi dan notifikasi dari WordPress ke alamat email ini.
- Select Language: Pilih bahasa yang ingin Anda gunakan untuk website Anda, misalnya “Indonesian”.
- Select Plugins: Pilih plugin-plugin yang ingin Anda install bersama dengan WordPress, misalnya “Limit Login Attempts (Loginizer)” dan “Classic Editor”. Anda dapat memilih lebih dari satu plugin dengan menekan tombol Ctrl di keyboard Anda saat mengklik nama plugin. Jika Anda tidak ingin menginstall plugin apapun, biarkan opsi ini tidak terpilih.
- Advanced Options: Klik tombol + untuk membuka opsi-opsi lanjutan, seperti nama database, prefix tabel, auto upgrade, backup, dan email installation details. Anda dapat mengubah opsi-opsi ini sesuai dengan kebutuhan Anda, atau biarkan saja dengan nilai defaultnya.
- Setelah mengisi semua data yang dibutuhkan, klik tombol Install yang ada di bagian bawah halaman. Tunggu beberapa saat sampai proses instalasi selesai. Anda akan melihat pesan yang menunjukkan bahwa instalasi WordPress berhasil dilakukan, beserta detail instalasi yang berisi URL website, URL dasbor, username, dan password.
- Selamat, Anda telah berhasil menginstall WordPress di cPanel melalui Softaculous. Anda dapat mengakses website Anda dengan mengunjungi URL website yang sudah Anda tentukan. Anda juga dapat mengakses dasbor WordPress Anda dengan mengunjungi URL dasbor yang sudah Anda tentukan, dan login dengan menggunakan username dan password yang sudah Anda buat.
Demikianlah cara install WordPress di cPanel dengan menggunakan Softaculous. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu Anda dalam membuat website WordPress Anda sendiri. Terima kasih telah membaca.
