Kimia  

CH4 Dibakar dengan 180 Gram O2, Berapa Gram CO2 Dihasilkan?

ilustrasi suasana belajar dikelas
ilustrasi suasana belajar dikelas

Berapa Gram CO2 yang Dihasilkan dari Pembakaran CH4 dengan 180 Gram Oksigen (O2)? Ketika berbicara tentang reaksi kimia dalam kehidupan sehari-hari, salah satu yang sering kita temui adalah reaksi pembakaran, khususnya pembakaran metana (CH4). Pertanyaan yang sering muncul adalah, “CH4, dibakar dengan 180 gram oksigen (O2), berapakah gram CO2 yang dihasilkan?” Mari kita bahas lebih rinci mengenai hal ini dan memahami proses kimianya, sehingga kamu bisa mendapatkan jawaban yang tepat.

Baca juga: Kunci Jawaban Kimia Kelas 12: Memahami Reaksi Substitusi dan Eliminasi terhadap Alkil Halida

Apa itu Metana (CH4) dan Mengapa Dibakar?

Metana (CH4) adalah salah satu gas yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Gas ini adalah komponen utama dari gas alam dan sering digunakan sebagai bahan bakar. Ketika metana dibakar, ia bereaksi dengan oksigen (O2) di udara untuk menghasilkan karbon dioksida (CO2) dan air (H2O). Reaksi pembakaran ini termasuk dalam reaksi eksotermik, yang berarti menghasilkan panas.

Pembakaran metana bisa dilihat dalam persamaan kimia sederhana berikut:

CH4+2O2→CO2+2H2O\text{CH4} + 2\text{O2} \rightarrow \text{CO2} + 2\text{H2O}

Mengapa Oksigen Penting dalam Pembakaran?

Oksigen (O2) adalah gas yang sangat penting untuk kehidupan kita, dan juga kunci dalam proses pembakaran. Tanpa oksigen, reaksi pembakaran tidak akan terjadi, karena oksigenlah yang bertindak sebagai oksidator. Dalam reaksi pembakaran metana, setiap molekul CH4 membutuhkan dua molekul O2 untuk menghasilkan satu molekul CO2 dan dua molekul H2O.

Nah, dalam kasus ini, kita diberi informasi bahwa metana dibakar dengan 180 gram oksigen, dan kita diminta untuk menghitung berapa banyak CO2 yang dihasilkan. Jadi, bagaimana kita menghitungnya?

BACA JUGA :  Kunci Jawaban Halaman 60 Bab 2 Ikatan Kimia Kelas 11

Langkah-Langkah Menghitung Jumlah CO2 yang Dihasilkan

Mari kita selesaikan pertanyaan ini selangkah demi selangkah, agar lebih mudah dipahami.

Langkah 1: Menulis Persamaan Kimia Reaksi Pembakaran CH4

Seperti yang telah kita sebutkan di atas, persamaan kimia untuk pembakaran metana adalah:

CH4+2O2→CO2+2H2O\text{CH4} + 2\text{O2} \rightarrow \text{CO2} + 2\text{H2O}

Persamaan ini menunjukkan bahwa 1 molekul CH4 bereaksi dengan 2 molekul O2 untuk menghasilkan 1 molekul CO2 dan 2 molekul H2O. Persamaan ini seimbang, artinya jumlah atom di sisi kiri sama dengan jumlah atom di sisi kanan.

Langkah 2: Menghitung Jumlah Mol Oksigen yang Digunakan

Dari soal, kita tahu bahwa kita memiliki 180 gram O2. Untuk menghitung jumlah mol oksigen, kita perlu mengetahui massa molar O2.

  • Massa molar O2 = 32 g/mol (karena O2 terdiri dari dua atom oksigen, masing-masing memiliki massa molar 16 g/mol).

Sekarang, kita dapat menghitung jumlah mol oksigen:

Mol O2=Massa O2Massa Molar O2=18032≈5.625 mol\text{Mol O2} = \frac{\text{Massa O2}}{\text{Massa Molar O2}} = \frac{180}{32} \approx 5.625 \, \text{mol}

Langkah 3: Menggunakan Rasio Stoikiometri

Dari persamaan kimia, kita tahu bahwa 2 mol O2 bereaksi dengan 1 mol CH4 untuk menghasilkan 1 mol CO2. Jadi, rasio antara O2 dan CO2 adalah 2:1.

Jika kita memiliki 5.625 mol O2, maka jumlah CO2 yang dihasilkan bisa dihitung sebagai:

Mol CO2=5.6252=2.8125 mol\text{Mol CO2} = \frac{5.625}{2} = 2.8125 \, \text{mol}

Langkah 4: Menghitung Massa CO2 yang Dihasilkan

Sekarang kita tahu bahwa 2.8125 mol CO2 dihasilkan. Selanjutnya, kita perlu mengubah jumlah mol CO2 menjadi massa CO2. Untuk ini, kita perlu mengetahui massa molar CO2.

  • Massa molar CO2 = 44 g/mol (karbon = 12 g/mol, oksigen = 16 g/mol, sehingga total = 12 + 2(16) = 44 g/mol).
BACA JUGA :  Unsur dengan Elektron Lebih Sedikit daripada Neutron untuk SMP

Sekarang, kita bisa menghitung massa CO2:

Massa CO2=Mol CO2×Massa Molar CO2=2.8125×44≈123.75 gram\text{Massa CO2} = \text{Mol CO2} \times \text{Massa Molar CO2} = 2.8125 \times 44 \approx 123.75 \, \text{gram}

Jadi, 123.75 gram CO2 dihasilkan dari pembakaran CH4 dengan 180 gram oksigen.

Kesimpulan

Dari hasil perhitungan di atas, kita bisa menyimpulkan bahwa ketika metana (CH4) dibakar dengan 180 gram oksigen (O2), akan dihasilkan sekitar 123.75 gram karbon dioksida (CO2). Proses pembakaran ini merupakan reaksi kimia yang umum terjadi dan penting dalam banyak aplikasi, terutama dalam industri energi.

Dengan memahami konsep ini, kita bisa lebih mudah mengerti bagaimana reaksi pembakaran bekerja dan bagaimana cara menghitung produk dari reaksi tersebut.

Bagi para pelajar dan pengajar, pengetahuan tentang reaksi pembakaran seperti ini sangat penting, terutama dalam mata pelajaran kimia. Artikel ini diharapkan bisa membantu dalam memahami proses perhitungan reaksi kimia, terutama yang melibatkan gas-gas penting seperti metana, oksigen, dan karbon dioksida.

Jangan ragu untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang reaksi-reaksi kimia serupa di Fokus.co.id!

Pertanyaan Umum Terkait Reaksi Pembakaran CH4

Apa Itu CH4?

CH4 atau metana adalah senyawa hidrokarbon sederhana yang terdiri dari satu atom karbon dan empat atom hidrogen. Metana adalah gas yang tak berwarna dan tak berbau, serta merupakan komponen utama gas alam.

Apa yang Terjadi Saat CH4 Dibakar?

Saat CH4 dibakar, ia bereaksi dengan oksigen (O2) untuk menghasilkan karbon dioksida (CO2) dan air (H2O). Reaksi ini melepaskan energi dalam bentuk panas, itulah sebabnya metana sering digunakan sebagai bahan bakar.

Berapa Jumlah CO2 yang Dihasilkan dari Pembakaran CH4 dengan O2?

Untuk menghitung jumlah CO2 yang dihasilkan, kita perlu menggunakan konsep stoikiometri. Berdasarkan perhitungan, jika kita membakar metana dengan 180 gram oksigen, akan dihasilkan sekitar 123.75 gram karbon dioksida (CO2).

BACA JUGA :  Kunci Jawaban Kimia Kelas 12: Memahami Reaksi Substitusi dan Eliminasi terhadap Alkil Halida

Mengapa Perlu Memahami Stoikiometri?

Stoikiometri adalah cabang kimia yang berhubungan dengan perhitungan jumlah reaktan dan produk dalam reaksi kimia. Ini sangat penting dalam dunia industri, pendidikan, dan penelitian, karena membantu kita memahami seberapa banyak zat yang diperlukan atau dihasilkan dalam reaksi tertentu.

Untuk pengetahuan lebih lanjut tentang topik ini, kunjungi artikel lengkap di Fokus.co.id.


Dengan pendekatan yang mendalam seperti ini, kita bisa memudahkan para pelajar dan pengajar dalam memahami konsep kimia, khususnya yang berhubungan dengan reaksi pembakaran. Tetap semangat belajar, dan jangan lupa terus eksplorasi ilmu pengetahuan di Fokus.co.id!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *