Halo para pelajar dan pengajar! Selamat datang di artikel ini yang akan membahas Kunci Jawaban Bahasa Jawa Kelas 7 Halaman 104 105 untuk Uji Kompetensi Wulangan 6 Topik Macapat. Dalam artikel ini, kami akan menyajikan jawaban lengkap beserta penjelasan rinci untuk setiap soal yang ada di halaman tersebut. Jadi, pastikan kalian membaca sampai selesai untuk memahami materi dengan lebih baik.
Daftar Isi:
Pembahasan kali ini berfokus pada topik macapat, sebuah bagian penting dalam pelajaran Bahasa Jawa kelas 7. Dengan memahami kunci jawaban ini, kalian tidak hanya akan lebih siap menghadapi uji kompetensi, tetapi juga lebih mendalami kekayaan sastra Jawa. Tembang macapat memiliki peran besar dalam budaya dan tradisi Jawa, dan memahami aturan-aturan serta makna di balik setiap tembang akan sangat bermanfaat dalam perjalanan belajar kalian.
Yuk, kita simak bersama kunci jawaban Bahasa Jawa Kelas 7 Halaman 104 105 ini. Kami akan mengulas setiap soal dengan jelas dan rinci, agar kalian dapat belajar dengan cara yang menyenangkan dan efektif. Selamat belajar dan semoga sukses!
Soal dan Kunci Jawaban
Soal 1
Tembang macapat uga diarani
a. tembang cilik
b. tembang tengahan
c. tembang gedhe
d. tembang dolanan
Jawaban:
a. tembang cilik
Penjelasan:
Macapat sering disebut tembang cilik karena tembang ini memiliki aturan yang lebih sederhana dibandingkan tembang-tembang besar lainnya.
Soal 2
Tembang macapat iku kaiket ing paugeran
a. guru gatra, guru basa, guru lagu
b. guru gatra, guru wilangan, guru lagu
c. guru swara, guru basa, guru sastra
d. guru swara, guru lagu, guru wilangan
Jawaban:
b. guru gatra, guru wilangan, guru lagu
Penjelasan:
Macapat diikat oleh tiga aturan utama, yaitu guru gatra (jumlah baris), guru wilangan (jumlah suku kata per baris), dan guru lagu (bunyi akhir setiap baris).
Soal 3
Tembang macapat iku ana
a. 8
b. 9
c. 10
d. 11
Jawaban:
d. 11
Penjelasan:
Ada 11 jenis tembang macapat yang masing-masing memiliki karakteristik dan aturan yang berbeda.
Soal 4
Cacahe gatra ing saben sapada tembang diarani
a. guru gatra
b. guru wilangan
c. guru lagu
d. guru swara
Jawaban:
a. guru gatra
Penjelasan:
Guru gatra mengacu pada jumlah baris dalam setiap bait tembang macapat.
Soal 5
Tembang Pucung iku kadadeyan saka … gatra.
a. 4
b. 6
c. 8
d. 10
Jawaban:
a. 4
Penjelasan:
Tembang Pucung terdiri dari 4 baris atau gatra dalam setiap baitnya.
Soal 6
Isine tembang Pucung iku lumrahe
a. pitutur
b. asmara
c. prihatin
d. nesu banget
Jawaban:
a. pitutur
Penjelasan:
Tembang Pucung biasanya berisi nasihat atau pitutur yang memberikan pelajaran hidup.
Soal 7
Supaya bisa nembang macapat, kudu bisa maca angka-angka sing ana ing sadhuwure teks tembang. Angka-angka mau diarani
a. cakepan
b. tangga nada
c. titi laras
d. notasi
Jawaban:
c. titi laras
Penjelasan:
Titi laras adalah angka-angka yang menunjukkan nada dalam macapat, mirip dengan notasi dalam musik.
Soal 8
Titi laras pelog lan slendro iku bedane ing angka
a. 4 lan 6
b. 5 lan 6
c. 5 lan 7
d. 4 lan 7
Jawaban:
d. 4 lan 7
Penjelasan:
Perbedaan antara titi laras pelog dan slendro terletak pada angka 4 dan 7, yang menandakan perbedaan dalam skala nada.
Soal 9
Arane tembang macapat iku nggambarake manungsa wiwit lair nganti mati. Laire manungsa digambarake nganggo aran tembang
a. Pucung
b. Sinom
c. Mijil
d. Kinanthi
Jawaban:
c. Mijil
Penjelasan:
Tembang Mijil menggambarkan tahap kelahiran manusia dalam siklus hidup yang dilukiskan oleh tembang macapat.
Soal 10
Supaya bisa nulis/ ngarang tembang macapat, kudu mangerteni paugeran ing ngisor iki, kajaba
a. guru gatra, guru wilangan, guru lagu
b. sasmitane tembang
c. watake tembang
d. swasana batine pengarang
Jawaban:
d. swasana batine pengarang
Penjelasan:
Untuk menulis tembang macapat, kita perlu memahami aturan jumlah baris, suku kata, dan bunyi akhir, serta makna dan karakter tembang, namun tidak perlu memahami suasana batin pengarangnya.
Penutup
Demikianlah ulasan lengkap mengenai Kunci Jawaban Bahasa Jawa Kelas 7 Halaman 104 105 untuk Uji Kompetensi Wulangan 6 Topik Macapat. Dalam artikel ini, kita telah membahas berbagai soal dan jawabannya dengan detail, mencakup penjelasan tentang tembang macapat, aturan-aturan yang mengikatnya, serta makna dari setiap tembang.
Dengan memahami kunci jawaban ini, diharapkan para siswa dapat lebih siap menghadapi uji kompetensi dan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang sastra Jawa, khususnya tembang macapat. Jangan lupa untuk terus mengasah kemampuan kalian dengan berlatih dan memahami materi secara menyeluruh.
Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu kalian dalam proses belajar. Selamat belajar dan semoga sukses dalam setiap uji kompetensi yang dihadapi!